Home » » Kasus Di Dinas Pertamanan Langkat Telah Di Tangani Pihak Kejatisu

Kasus Di Dinas Pertamanan Langkat Telah Di Tangani Pihak Kejatisu

Written By Unknown on Senin, 24 Desember 2012 | 03.00

Stabat, Headline News Cahaya Langkat
Kepala Kejaksaan Negeri Stabat Asep Muliana,SH melalui Kasi Intel Kejari Stabat, Zulfahmi,SH menjawab pertanyaan RM baru-baru ini terkait dugaan kasus yang terjadi ditubuh Dinas Pertamanan Langkat yang kini marak diberitakan di Media.

Menurut Kasi Intel Zulfahmi kasus tersebut telah di tangani pihak Kejatisu dan masalah tersebut bukan ditangani Kejari Stabat. Sekedar mengingat, seputar rentetan kasus dugaan terjadinya praktek KKN anggaran yang bersumber dari APBD Langkat untuk Tahun 2010 dengan total Rp 7 milyar tersebut semasa Kadisnya Drs.H.Astaman yang kini menduduki jabatan Bapeda Langkat, sehingga kasus yang merugikan uang rakyat itu segera diusut tuntas dan menjerat oknum terkaitnya atas perbuatannya pada dugaan penyimpangan dana anggaran yang bersumber dari uang rakyat ternyata terkuak kasusnya kuat dugaan uang rakyat tersebut diselewengkan oleh oknum Astm.

Sementara keterangan yang diperoleh RM di Kejari Langkat mengenai kasus yang melibatkan para oknum terkaitnya di Kejatisu sudah tingkat “Lid” demikianlah keterangan Kasi Intel Kejari Langkat, Zulfahmi,SH menjelaskan tanggapannya sewaktu memberikan konfirmasi kepada RM baru baru ini di ruang kerjanya. Sumber lain yang diperoleh menyebutkan kegiatan yang diduga terjadi bermasalah program pengembangan kinerja pengelolaan persampahan dengan anggaran Rp 4,2 milyar.

Dimana program pengadaan dan perelatan lampu jalan dengan anggaran sebesar Rp 205 juta lebih dan kegiatan-kegiatan anggaran antara Rp 4 juta sampai dengan Rp 88 juta lebih. Ironinya lagi, dalam item pekerjaan tersebut selain diduga terjadi praktek persekongkolan yang melibatkan kroni-kroni mantan Kadis yang lama Astaman dengan adanya kerjasama untuk mempermainkan dana dalam pegelolaan persampahan dan penerangan lampu jalan sehingga terjadi kebocoran anggaran yang juga disinyalir ada proyek yang dituding piktif, atau tidak semua kegiatan dilaksanakan yang pada gilirannya menimbulkan kecurigaan dan tanda tanya.

Ada apa dibalik realisasi proyek diatas kertas tersebut, jelas sumber bertanya? Berangkat dari situ, maraknya kasus di Dinas Pertamanan Langkat yang kini tengah ditangani pihak Kejaksaan Tinggi Sumatra Utara di minta masyarakat Langkat benar-benar mengusutnya hingga tuntas dan menyeret tersangkanya ke meja hijau untuk memperjera tersangka dari perbuatannya menyalahgunakan uang rakyat yang bersumber dari APBD Tahun 2010. Drs.H.Astaman saat dihubungi melalui telepon salulernya mengatakan, menurut beliau, ya kami juga sudah dipanggil dan diperiksa di Kejatisu.

Sewaktu itu katanya kami diperiksa ada 6 orang. Diantara ke 6 orang tersebut salah satunya saya sendiri Astaman, Rosfanidar bendahara, Drs.Warisan Sanjaya mantan Kepala Dinas Pertamanan dan Kebersihan(DKP), Rizal Mardi. Namun Astaman tidak banyak berbicara dalam pemeriksaan dirinya termasuk konco-konconya. Tapi Cuma itulah yang diterangkan pejabat yang sudah karatan yang telah 2 kali mendapat perpanjangan jabatan oleh Bupati Langkat

Sumber  : Rakyat Media
Share this article :
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...